Sabtu, 30 Maret 2019

Perangkat Media Pembuatan Aplikasi Multimedia

Untuk membuat suatu aplikasi multimedia kita membutuhkan dua buah komponen penting yaitu: perangkat keras (Hardware), dan perangkat lunak (Software) yang siap dituangkan kedalam multimedia. Tetapi untuk membuat multimedia yang baik dituntut untuk mempunyai bakat dan keahlian juga suatu tim yang dapat mengorganisasikan kegiatan pembuatan multimedia. Aplikasi multimedia tidak dapat dikerjakan satu orang, untuk itu dibutuhkan suatu tim untuk membuat multimedia seperti seniman grafis, penyunting video, penyunting suara, pembuat animasi dan programmer.

Perangkat Keras Multimedia

Perangkat keras multimedia merupakan sebuah alat pengolahan data berupa gambar, video, animasi, teks, ataupun audio yang bekerja secara otomatis dan elektronis. Unsur utama sistem pada perangkat keras multimedia diantaranya adalah output, input, CPU, Storage/memory, dan yang merupakan unsur tambahan-nya adalah Communication Link. Contoh dari hardware itu sendiri yakni :
  • Perangkat Input (Masukan) : Perangkat keras yang digunakan untuk memasukkan (input) dari pengguna yang akan diproses oleh komputer. Contohnya seperti : Mouse, keyboard, joystick, touchpad, light pen, barcode, scanner, microphone, dan lain-lain.
  • Perangkat Proses : Perangkat keras yang berguna untuk memproses masukan yang telah diberikan oleh pengguna. Contohnya Processor, Video Card, Sound Card.
  • Perangkat Output (Keluaran) : Perangkat keras yang digunakan untuk menampilkan hasil yang telah diolah oleh komputer dan selanjutnya diberikan kepada pengguna. Contohnya seperti : Speaker, monitor, printer, proyektor, plotter dan sebagainya.

Perangkat Lunak Multimedia

Perangkat lunak multimedia adalah sebuah program yang digunakan untuk mengolah beberapa media informasi seperti grafik, video, audio, teks, interaktif, dan gambar. Aplikasi multimedia terdiri dari banyak jenis, dimulai dari yang bisa untuk melihat saja, hingga dengan fitur maksimal-nya seperti edit dan membuatnya.

Perangkat Lunak Multimedia:

1. Graphic/Image Editor

www.mariobd.com

Graphic/Image Editor adalah sebuah perangkat lunak yang digunakan untuk mengedit, menggambar, melukis, dan memanipulasi gambar secara interaktif pada sistem komputer. Berikut adalah beberapa contoh dari perangkat lunak image editor.
  • Paint Shop Pro, bitmap dan vector editor. Bersifat komersial serta di produksi oleh corel corporation.
  • GIMP, bitmap dan vector editor. Merupakan image editor yang memiliki sifat open source dan juga diproduksi oleh The Gimp Team dengan lisensi GNU (General Public User).
  • Corel Draw, vector image editor. Bersifat komersial yang diproduksi oleh corel corporation.
  • Microsoft Paint, bitmap image editor. Bersifat komersial dan juga sudah langsung ada pada paket Microsoft Windows.
  • Adobe Photoshop, bitmap dan vector editor. Bersifat komersial yang diproduksi oleh adobe systems, dan merupakan image editor terbaik saat ini.

2. Animasi

www.mariobd.com

Aplikasi animasi adalah perangkat lunak yang digunakan untuk membuat, memanipulasi informasi, dan mengedit dalam bentuk animasi. Animasi adalah gambar bergerak ataupun konten dengan gambar yang fiktif, seperti gambar tidak rill dan kartun. Berikut adalah beberapa contoh dari perangkat lunak image editor.
  • Houdini Animation Software, bersifat komersial serta diproduksi oleh Side Effect Software.
  • Power Animator, aplikasi yang merupakan penerus dari Maya untuk membuat animasi. Diproduksi oleh Alias System Corporation, dan bersifat komersial.
  • Macromedia Flash, merupakan salah satu aplikasi untuk membuat aplikasi yang paling banyak digunakan. Bersifat komersial dan di produksi oleh Macromedia Inc.

3. Grafik 3D

www.mariobd.com
Aplikasi Grafik 3D adalah perangkat lunak yang digunakan untuk mengedit, memanipulasi, dan membuat informasi dalam bentuk gambar 3 dimensi. Berbeda dengan format 2 dimensi, 3 dimensi merupakan sebuah representasi gambar dalam geometri 3 dimensi. Berikut adalah contoh dari perangkat lunak grafik 3D.
  • Silo 3D Modeling, diproduksi oleh Nevercenter Ltd. Co dan bersifat komersial.
  • 3D Studio Max, diproduksi oleh Autodesk media & Entertainment, dan bersifat komersial.

4. Media Player

www.mariobd.com

Media player adalah perangkat lunak yang digunakan untuk memainkan informasi dalam bentuk video dan audio. Berikut adalah Beberapa jenis dari perangkat lunak media player.
  • Windows media player, diproduksi oleh Microsoft Corp dan bersifat komersial.
  • Musicmatch Jukebox, diproduksi oleh Musicmatch Inc dan bersifat komersial.
  • Winamp, diproduksi oleh Nullsoft Inc bersifat freeware/komersial.
  • Real Player, diproduksi oleh Real Networks dan bersifat komersial.
  • PowerDVD, diproduksi oleh Cyberlink dan bersifat komersial.

5. Graphis/Image Viewer

www.mariobd.com
Image Viewer adalah perangkat lunak yang digunakan untuk melihat gambar secara terorganisasi pada sebuah direktori. Biasanya perangkat lunak jenis ini juga sudah menyediakan tools sederhana untuk edit foto. Beberapa contoh perangkat lunak image viewer adalah sebagai berikut.
  • Microsoft Picture Manager, diproduksi oleh Microsoft Corp dan bersifat komersial.
  • ACDSee, diproduksi oleh ACD Systems dan bersifat komersial.
  • XNView, diproduksi oleh Pierre-e Gougelet dan bersifat komersial.

6. Audio/Video Editor

www.mariobd.com

Audio/video editor adalah perangkat lunak yang digunakan untuk mengedit serta memanipulasi informasi dalam bentuk audio dan video. Pada perangkat lunak ini terdapat banyak tools yang disediakan untuk memudahkan proses pengeditan. Beberapa contoh perangkat lunak Audio/Video Editor adalah sebagai berikut.
  • Pinnacle Studio, diproduksi oleh Pinnacle Systems dan bersifat komersial.
  • Adobe Premiere Elements, diproduksi oleh Adobe Systems dan bersifat komersial.
  • Windows Movie Maker, diproduksi oleh Microsoft Corp dan bersifat komersial.
  • Camtasia Studio, diproduksi oleh TechSmith Corporation dan bersifat komersial.






referensi :

Konsep Dasar Multimedia

Multimedia adalah penggunaan komputer untuk menyajikan dan menggabungkan teks, suara, gambar, animasi, audio dan video dengan alat bantu (tool) dan koneksi (link) sehingga pengguna dapat melakukan navigasi, berinteraksi, berkarya dan berkomunikasi. Multimedia sering digunakan dalam dunia informatika. Selain dari dunia informatika, multimedia juga diadopsi oleh dunia game, dan juga untuk membuat website.

Multimedia dimanfaatkan juga dalam dunia pendidikan dan bisnis. Di dunia pendidikan, multimedia digunakan sebagai media pengajaran, baik dalam kelas maupun secara sendiri-sendiri atau otodidak. Di dunia bisnis, multimedia digunakan sebagai media profil perusahaan, profil produk, bahkan sebagai media kios informasi dan pelatihan dalam sistem e-learning.

Orang yang menggunakan istilah "multimedia" sering kali tampaknya memiliki sudut pandang yang berbeda, bahkan berlawanan. Vendor PC ingin kita memikirkan multimedia sebagai PC yang memiliki kemampuan suara, drive DVD-ROM, dan mungkin keunggulan mikroprosesor berkemampuan multimedia yang memahami instruksi multimedia tambahan. Vendor hiburan konsumen mungkin menganggap multimedia sebagai TV kabel interaktif dengan ratusan saluran digital, atau layanan seperti TV kabel yang dikirimkan melalui koneksi internet berkecepatan tinggi ( Li dan Drew,2004:3)

Pengertian multimedia yang digunakan dalam pengembangan ini yaitu presentasi pembelajaran atau instruksional yang mengkombinasikan tampilan teks, grafis, video, dan audio serta dapat menyediakan interaktifitas. Terdapat lima elemen atau teknologi utama dalam multimedia interaktif, yaitu, Teks, Grafik, Audio, Video, dan Animasi. Multimedia interaktif menggabungkan dan mensinergikan semua media yang terdiri dari Teks, Grafik, Audio, Video, dan Interaktifitas (Green & Brown, 2002: 2-6).

Definisi Multimedia Menurut Para Ahli

  1. Rosch, 1996 : Multimedia adalah Kombinasi dari komputer dan video
  2. McComick, 1996 : Multimedia adalah Kombinasi dari tiga elemen: suara, gambar, dan teks
  3. Turban dan kawan-kawan, 2002 : Multimedia adalah Kombinasi dari paling sedikit dua media input atau output. Media ini dapat berupa audio (suara, musik), animasi, video, teks, grafik dan gambar
  4. Robin dan Linda, 2001 : Multimedia adalah Alat yang dapat menciptakan presentasi yang dinamis dan interaktif yang mengkombinasikan teks, grafik, animasi, audio dan video
  5. Steinmetz (1995, p2) : Multimedia adalah gabungan dari seminimalnya sebuah media diskrit dan sebuah media kontinu. Media diskrit adalah sebuah media dimana validitas datanya tidak tergantung dari kondisi waktu, termasuk didalamnya teks dan grafik. Sedangkan yang dimaksud dengan media kontinu adalah sebuah media dimana validitas datanya tergantung dari kondisi waktu, termasuk di dalamnya suara dan video.
  6. Vaughan (2004, p1) : Multimedia adalah beberapa kombinasi dari teks, gambar, suara, animasi dan video dikirim ke anda melalui komputer atau alat elektronik lainnya atau dengan manipulasi digital.

Sejarah Digitalisasi

Digitalisasi multimedia bermula pada 1983-1986 dengan kemunculan Viewtron. Knight-Ridder membuat sebuah proyek yang memberikan akses berita kepada khalayak sebelum berita tersebut dicetak pada koran. Berita yang ditampilkan merupakan berita dari Miami Herald dan Associated Press. Namun, Viewtron terpaksa harus ditutup pada 31 Maret 1986 dikarenakan tidak memberikan profit apapun setelah 6 tahun penelitian dan 3 tahun beroperasi. Selain itu, dalam mengakses Viewtron diperlukan perangkat khusus seperti terminal dan keyboard.

Pada tahun 1988, World Wide Web mulai berkembang dan memunculkan banyak pionir laman berita dari berbagai media berita. Contohnya seperti CNN, The Chicago Tribune, dan News & Observer. Koran Inggris, The Daily Telegraph mengikuti tren yang ada dengan meluncurkan Electronic Telegraph pada November 1994. Electronic Telegraph menjadi koran berbasis daring pertama di Eropa. Publikasi daring mulai mengikuti ritme dari publikasi cetak yang terbit setiap hari.

Spesifikasi topik berita juga mulai dikembangkan pada saat ini sehingga muncul yang dinamakan agregasi berita. Agregasi berita adalah sebuah tren saat sebuah laman atau software mengumpulkan berbagai konten yang memiliki topik yang sama namun berasal dari banyak sumber dan memiliki banyak format. Konten yang dikumpulkan dapat berupa teks, foto dan video. Salah satu laman yang menyediakan agregasi berita adalah Drudge Report. Topik yang diangkat pada saat itu adalah skandal Monica Lewinsky.

Sementara di Indonesia, pionir pertama koran daring adalah Republika dan Kompas pada tahun 1995. Kemunculan koran daring ini disebabkan oleh mulai meningkatnya jumlah pengguna internet di Indonesia. Selain itu, kendala geografis yang membuat sulitnya distribusi koran cetak juga menjadi alasan pendukung hadirnya laman-laman ini. Namun, konten dalam laman ini masih sama dengan konten pada koran versi cetak.

Tempo juga turut meluncurkan Tempo Interaktif pada tahun 1996. Kemunculan Tempo Interaktif sebagai pengganti koran cetak Tempo yang berhenti beredar akibat dibredel oleh pemerintah pada tahun 1994. Sehingga konten yang ada pada laman Tempo Interaktif berbeda dengan laman-laman berita yang lain. Tempo Interaktif cenderung menyuguhkan konten berupa wawancara dengan narasumber dan profil tokoh.

Kategori Multimedia

Multimedia dapat di definisikan menjadi 2 kategori, yaitu Multimedia Content Production dan Multimedia Communication.

Multimedia Content Production adalah penggunaan beberapa media (teks, audio, graphics, animation, video dan interactivity) yang berbeda dalam menyampaikan suatu informasi atau menghasilkan produk multimedia seperti video, audio, musik, film, game, entertaintment, dll. Bisa juga dikatakan sebagai penggunaan beberapa teknologi yang berbeda yang memungkinkan untuk menggabungkan media (teks, audio, graphics, animation, video, dan interactivity) dengan cara yang baru untuk tujuan komunikasi. Dalam kategori ini media yang digunakan adalah :
  1. Media teks/tulisan
  2. Media audio/suara
  3. Media video
  4. Media animasi
  5. Media gambar
  6. Media Interaktif
  7. Media spesial effect
 Multimedia Communication adalah penggunaan media (massa), seperti televisi, radio, media cetak dan internet untuk mempublikasikan / menyiarkan / mengkomunikasikan material periklanan, publikasi, entertaintment, berita, pendidikan, dll. Dalam kategori ini media yang digunakan adalah :
  1. TV
  2. Radio
  3. Film
  4. Media Cetak
  5. Musik
  6. Game
  7. Entertainment
  8. Tutorial
  9. Internet
Dengan penggunaan multimedia, penyampaian informasi akan menjadi lebih menarik dan mempermudah pengguna dalam mendapatkan informasi tersebut. Seperti yang disebutkan dalam laporan hasil penelitian yang dikeluarkan oleh Computer Technology Research (Hofstetter, p4) bahwa seseorang hanya akan mendapatkan 20% dari apa yang mereka lihat dan 30% dari yang mereka dengar. Sedangkan melalui multimedia akan mendapatkan 50% dari apa yang mereka lihat dan dengar, sampai 80% dari apa yang mereka lihat, dengar dan berinteraksi dengan pada waktu yang sama.

Elemen Multimedia 

  • Teks
Teks merupakan elemen multimedia yang menjadi dasar untuk menyampaikan informasi, karena teks adalah jenis data yang paling sederhana dan membutuhkan tempat penyimpanan yang paling kecil. Teks merupakan cara yang paling efektif dalam mengemukakan ide-ide kepada pengguna, sehingga penyampaian informasi akan lebih mudah dimengerti oleh masyarakat. Jenis-jenis teks seperti Printed Text, yaitu teks yang dihasilkan oleh word processor atau word editor dengan cara diketik yang nantinya dapat dicetak. Scanned Text yaitu teks yang dihasilkan melalui proses scanning tanpa pengetikan. Dan Hypertext yaitu jenis teks yang memberikan link ke suatu tempat / meloncat ke topik tertentu.

  • Grafik (image) 
Sangat bermanfaat untuk mengilustrasi informasi yang akan disampaikan terutama informasi yang tidak dapat dijelaskan dengan kata-kata. Jenis-jenis grafik seperti bitmap yaitu gambar yang disimpan dalam bentuk kumpulan pixel, yang berkaitan dengan titik-titik pada layar monitor. Digitized picture adalah gambar hasil rekaman video atau kamera yang dipindahkan ke komputer dan diubah ke dalam bentuk bitmaps. Hyperpictures, sama seperti hypertext hanya saja dalam bentuk gambar.

  • Audio 
Multimedia tidak akan lengkap jika tanpa audio (suara). Audio bisa berupa percakapan, musik atau efek suara. 
Format dasar audio terdiri dari beberapa jenis :
  1. WAVE : Merupakan format file digital audio yang disimpan dalam bentuk digital dengan eksistensi WAV
  2. MIDI (Musical Instrument Digital Interface) : MIDI memberikan cara yang lebih efisien dalam merekam music dibandingkan wave, kapasitas data yang dihasilkan juga jauh lebih kecil. MIDI disimpan dalam bentuk MID.

  • Video 
Video menyediakan sumber yang kaya dan hidup untuk aplikasi multimedia. Dengan video dapat menerangkan hal-hal yang sulit digambarkan lewat kata-kata atau gambar diam dan dapat menggambarkan 
emosi dan psikologi manusia secara lebih jelas.

  • Animasi 
Animasi adalah simulasi gerakan yang dihasilkan dengan menayangkan rentetan frame ke layer. Frame adalah satu gambar tunggal pada rentetan gambar yang membentuk animasi. 
Menurut Foley, Van Dam, Feiner dan Hughes (1997, p1057) Animate adalah untuk membuat sesuatu hidup, sebagian orang mengira bahwa animasi itu sama dengan motion (gerakan), tetapi animasi mencakup 
semua yang mengandung efek visual sehingga animasi mencakup perubahan posisi terhadap waktu, bentuk, warna, struktur, tekstur dari sebuah objek, posisi kamera, pencahayaan, orientasi dan focus dan perubahan dalam teknik rendering.

Hypermedia

Hypermedia yang terkait pada materi tersebut adalah multimedia yang diorganisasikan sebagai struktur informasi yang mirip dengan jaringan, sedangkan fragmen informasi yang tersimpan dalam hubungan yang saling terkait dan dapat diakses melalui hyperlink elektronik (Conklin, 1987; Rouet, Levonen, Dillon, & Spiro, 1996)

Hypermedia menang pada perangkat lunak komputer yang menggunakan elemen dari teks, grafik, video, dan audio yang dialokasikan pada setiap jalur dimana pengguna dengan mudah dapat bergerak dengan suatu informasi. Pengguna memilih jalan khusus sesuai dengan gaya belajar dan memproses informasi sendiri. Menurut sifatnya, penggguna menyediakan lingkungan belajar yang interaktif dan eksplorasi.

World Wide Web (vww) adalah contoh terbaik dari aplikasi hypennedia meskipun ada HTTP dan HTML.  World Wide Web adalah aplikasi hypermedia terbesar dan paling umum digunakan. Popularitasnya adalah karena banyaknya informasi yang tersedia dari server web, kapasitas untuk memposting informasi semacam itu, dan kemudahan untuk menavigasi informasi tersebut dengan browser web. Teknologi WWW dipelihara dan dikembangkan oleh World Wide Web Consortium (W3C), walaupun Internet Engineering Task Force (IETF) membakukan teknologi yaang bertujuan untuk akses universal sumber daya web, navigasi informasi yang efektif, dan penggunaan materi pos yang bertanggung jawab ( Li & Drew,2004:7-8).

HTTP adalah protokol yang pada awalnya dirancang untuk mentransmisikan hypermedia, namun juga mendukung pengiriman jenis file apapun. HTTP adalah protokol permintaan / tanggapan "tanpa kewarganegaraan", dalam arti bahwa klien biasanya membuka koneksi ke server HTTP, meminta informasi, server merespons, dan koneksi dihentikan - tidak ada informasi yang diajukan untuk permintaan berikutnya (ibid,:9-10)








referensi :